Sinergi BUMN Karya dalam Mendukung Pendidikan, Brantas Abipraya Wujudkan Sekolah Berkualitas di IKN
Sepaku, 14 Oktober 2024 - Dalam semangat sinergi dan kolaborasi, PT Brantas Abipraya (Persero) bersama enam BUMN Karya lainnya memberikan dukungan nyata terhadap peningkatan kualitas pendidikan di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN). Sebagai bagian dari proyek pembangunan IKN, Brantas Abipraya turut serta dalam penyerahan bantuan sarana dan prasarana pendidikan senilai lebih dari Rp400 juta kepada empat sekolah di sekitar wilayah tersebut. Bantuan fasilitas ini diharapkan dapat memenuhi standar sarana dan prasarana pendidikan yang diatur dalam Permendiknas Nomor 24 Tahun 2007.
Tumpang Muhammad, Direktur SDM dan Umum Brantas Abipraya mengatakan bahwa Perusahaan akan senantiasa berkomitmen membantu masyarakat melalui berbagai program. Salah satunya yaitu melalui Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) sebagai bentuk dukungan BUMN terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia.
“Kegiatan ini merupakan bukti peranan aktif kepeduliaan Brantas Abipraya di Bidang Pendidikan. Ada pun bantuan yang disalurkan meliputi perangkat pendukung seperti AC, laptop, proyektor, paving block, sound system, meja, dan kursi sekolah. Sekolah penerima manfaat antara lain SMP Negeri 27 Penajam Paser Utara, SMP Muhammadiyah 1 PPU, SMA Negeri 3 PPU, dan SDN 023 Sepaku, yang terletak di sekitar area proyek pembangunan IKN yang dikerjakan oleh Brantas Abipraya dan BUMN Karya lainnya,” jelas Tumpang Muhammad, Direktur SDM dan Umum Brantas Abipraya.
Brantas Abipraya, sebagai salah satu BUMN yang berpartisipasi dalam kegiatan ini, berkomitmen mendukung peningkatan mutu pendidikan di wilayah operasi pembangunan IKN. Bantuan ini tidak hanya bertujuan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif, tetapi juga merupakan bagian dari implementasi Peraturan Menteri BUMN Nomor 1/MBU/03/2023 tentang tanggung jawab sosial BUMN.
Direktur Pelayanan Dasar Otorita IKN, Suwito mengatakan, di IKN terdapat lebih dari 300 sekolah dari jenjang SD hingga SMA. Ratusan sekolah itu berada di luar Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) namun tetap menjadi fokus perhatian Otorita IKN.
“Komitmen Brantas Abipraya dan BUMN Karya lainnya untuk terus bersinergi dalam pembangunan infrastruktur IKN serta dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar, menjadi langkah nyata dalam mendukung kemajuan pendidikan dan terciptanya masa depan yang lebih cerah bagi generasi muda di IKN,” tutup Tumpang Muhammad, Direktur SDM dan Umum Brantas Abipraya.