Dukung Swasembada Pangan di Indonesia Timur, Brantas Abipraya Bangun Jaringan Irigasi KSPP Wanam
Jakarta, 6 November 2025 – PT Brantas Abipraya (Persero), BUMN konstruksi terunggul di bidang sumber daya air ini terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Melalui pembangunan jaringan irigasi di Kawasan Sentra Produksi Pangan (KSPP) Wanam, Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Brantas Abipraya berperan aktif menjadikan kawasan tersebut sebagai lumbung pangan baru di ujung timur Indonesia. Penandatanganann kontrak Paket Pembangunan Jaringan Irigasi Rawa pada KSPP Kabupaten Merauke (Paket 2) dengan disaksikan Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo ini telah dilaksanakan pada 31 Oktober 2025.

Penandatanganann kontrak Paket Pembangunan Jaringan Irigasi Rawa pada KSPP Kabupaten Merauke (Paket 2)
“Lewat pembangunan jaringan irigasi KSPP Wanam ini merupakan upaya Brantas Abipraya dalam memperkuat infrastruktur pertanian di Papua Selatan. Ini merupakan kontribusi kami dalam mewujudkan Asta Cita Presiden untuk mencapai swasembada pangan. Dengan memanfaatkan potensi lahan yang luas dan subur, kami mendukung serta menjamin ketersediaan air bagi ribuan hektare lahan pertanian produktif,” ujar Dian Sovana, Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya.
Ditambahkan Dian Sovana, melalui pembangunan jaringan irigasi yang andal dan berkelanjutan ini, Brantas Abipraya ingin memastikan masyarakat khususnya petani di KSPP Wanam mendapatkan pasokan air yang cukup sepanjang tahun. Pembangunan ini juga diharapkan dapat mendorong peningkatan produktivitas pertanian, membuka lapangan kerja baru, serta memperkuat peran Papua Selatan sebagai salah satu pusat ketahanan pangan nasional.

Kontrak Pembangunan Jaringan Irigasi Rawa (Paket 2) untuk KSPP Kabupaten Merauke telah ditandatangani
Selain aspek teknis, Brantas Abipraya turut memperhatikan keberlanjutan lingkungan dan sosial melalui penerapan prinsip green construction. Sebagai informasi, pengembangan KSPP Wanam ini dibangun sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 14 Tahun 2025 tentang percepatan pembangunan kawasan swasembada pangan, energi dan air nasional, bertujuan menjadikan Merauke sebagai salah satu lumbung pangan baru di Indonesia Timur. Dengan memanfaatkan potensi lahan rawa seluas kurang lebih 1 juta hektare, lewat program ini Brantas Abipraya dapat mengembangkannya menjadi lahan produktif, termasuk cetak sawah baru untuk mendukung ketahanan pangan nasional.

Brantas Abipraya dan Menteri Pekerjaan Umum pada penandatanganan kontrak Paket Pembangunan Jaringan Irigasi Rawa pada KSPP Kabupaten Merauke (Paket 2)
“Brantas Abipraya tidak hanya membangun infrastruktur fisik, namun juga menumbuhkan semangat kemandirian dan kesejahteraan masyarakat setempat. Dengan membangun jaringan irigasi KSPP Wanam ini, kami mempertegas peran sebagai BUMN konstruksi yang berorientasi pada pembangunan nasional berkelanjutan, sejalan dengan visi pemerintah untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara mandiri pangan,” tambah Dian Sovana, Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya.
